Apa pengertian dari sifat termometrik? Apa yang dimaksud dengan sifat termometrik zat? Apa saja itu sifat termometrik zat? Sebutkan beberapa contoh sifat termometrik zat! Apa hubungan sifat termometrik dengan prinsip kerja termometer? Apa manfaat sifat termometrik zat?
Ketika berbicara mengenai suhu, maka erat kaitannya dengan angka atau nilai yang menyatakan tingkat panas suatu zat.
Untuk memperoleh angka yang pasti dari derajat panas suatu benda tentu dibutuhkan sebuah alat ukur suhu.
Alat ukur yang digunakan untuk mengukur suhu adalah termometer yang kerjanya memanfaatkan sifat termometrik zat.
Hal ini mencakup bagaimana metode pengukuran yang digunakan serta alat ukur apa yang dipakai.
Perubahan sifat fisik zat ini umumnya dapat diamati. Setiap zat dapat memiliki sifat termometrik yang berbeda.
Sifat termometrik zat meliputi perubahan wujud, perubahan volume, hambatan, perubahan tekanan, dan sebagainya.
Sifat termometrik yang paling umum dan dapat kita amati adalah peristiwa pemuaian ataupun penyusutan benda.
Pada peristiwa pemuaian, kita dapat melihat pertambahan panjang, luas, atau volume dari suatu zat akibat peningkatan suhu (dipanaskan).
Ketika suhu turun dan benda menyusut, kita dapat mengamati berkurangnya panjang, luas, atau volume.
Berikut beberapa contoh sifat termometrik zat:
Salah satunya adalah pemanfaatan sifat termometrik zat pada alat termometer untuk mengukur suhu benda.
Termometer bekerja dengan memanfaatkan salah satu sifat termometrik zat yaitu pemuaian kolom cairan dalam sebuah pipa kapiler.
Pada termometer raksa, alat ini memanfaatkan sifat termometrik raksa yang akan memuai ketika diberi kalor atau dipanaskan.
Demikian pembahasan singkat mengenai arti dan contoh sifat termometrik zat yang dapat edutafsi bagikan.
Untuk bahan belajar yang berhubungan dengan suhu, sobat tafsi dapat menemukannya di menu fisika.
Jika pembahasan ini bermanfaat, bantu edutafsi ya untuk share ke teman-teman kamu melalui tombol share di bawah ini.
Ketika berbicara mengenai suhu, maka erat kaitannya dengan angka atau nilai yang menyatakan tingkat panas suatu zat.
Untuk memperoleh angka yang pasti dari derajat panas suatu benda tentu dibutuhkan sebuah alat ukur suhu.
Alat ukur yang digunakan untuk mengukur suhu adalah termometer yang kerjanya memanfaatkan sifat termometrik zat.
Pengertian Termometrik
Edutafsi.com - Termometrik adalah kajian atau istilah yang mengarah pada tata cara mengukur suhu benda.Hal ini mencakup bagaimana metode pengukuran yang digunakan serta alat ukur apa yang dipakai.
#1 Sifat Termometrik
Sifat termometrik adalah sifat fisik zat yang berubah karena perubahan suhu atau temperatur.Perubahan sifat fisik zat ini umumnya dapat diamati. Setiap zat dapat memiliki sifat termometrik yang berbeda.
Sifat termometrik zat meliputi perubahan wujud, perubahan volume, hambatan, perubahan tekanan, dan sebagainya.
Sifat termometrik yang paling umum dan dapat kita amati adalah peristiwa pemuaian ataupun penyusutan benda.
Pada peristiwa pemuaian, kita dapat melihat pertambahan panjang, luas, atau volume dari suatu zat akibat peningkatan suhu (dipanaskan).
Ketika suhu turun dan benda menyusut, kita dapat mengamati berkurangnya panjang, luas, atau volume.
#2 Contoh Sifat Termometrik
Ada beberapa zat atau benda yang sifat termometriknya sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari.Berikut beberapa contoh sifat termometrik zat:
- Meleburnya es ketika dipanaskan
- Pemuaian kolom cairan dalam pipa kapiler
- Pemuaian keping bimetal
- Perubahan tekanan dari massa gas tetap
- Perubahan hambatan listrik kawat platina
- Radiasi yang dipancarkan benda
#3 Manfaat Sifat Termometrik
Sifat termometrik zat dapat dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan atau aplikasi dalam kehidupan sehari-hari.Salah satunya adalah pemanfaatan sifat termometrik zat pada alat termometer untuk mengukur suhu benda.
Termometer bekerja dengan memanfaatkan salah satu sifat termometrik zat yaitu pemuaian kolom cairan dalam sebuah pipa kapiler.
Pada termometer raksa, alat ini memanfaatkan sifat termometrik raksa yang akan memuai ketika diberi kalor atau dipanaskan.
Demikian pembahasan singkat mengenai arti dan contoh sifat termometrik zat yang dapat edutafsi bagikan.
Baca juga :
- Apa perbedaan suhu dan kalor?
- Apa kelebihan termometer raksa?
- Bagaimana cara mengukur suhu?
- Apa yang dimaksud dengan pemuaian?
- Apa fungsi termometer klinis?
Untuk bahan belajar yang berhubungan dengan suhu, sobat tafsi dapat menemukannya di menu fisika.
Jika pembahasan ini bermanfaat, bantu edutafsi ya untuk share ke teman-teman kamu melalui tombol share di bawah ini.
Post a Comment